Dapatkan info terkini dari Instagram
Mulai dapatkan inspirasi dengan pengumuman, tips, dan kisah sukses di blog kami.
Inspirasi
Insight Instagram Business: Mengungkap Tempat Terjadinya Budaya
OLEH: Tim Instagram Business
San Francisco, CA
Setiap harinya, budaya berubah di Instagram, dari tren yang tengah berkembang hingga gerakan massal. Ingin tahu bagaimana bisnis Anda bisa ikut ambil bagian dalam beragam momen ini di Instagram? Riset bisa membantu Anda memahami berbagai peluang terbaru. Sebelumnya, kami membagikan bagaimana Instagram bisa membantu merek Anda mendobrak batasan materi iklan agar memperoleh hasil bisnis nyata. Kini kami fokus pada bagaimana bisnis Anda bisa memperkuat dampaknya dan memajukan budaya.
Budaya menjadi sangat menarik di Instagram
Dibandingkan platform lain, peserta survei menyebut Instagram sebagai salah satu tempat terbaik untuk terus mengikuti tren1. Nyatanya, 47% peserta survei sangat mengasosiasikan Instagram sebagai tempat terjadinya budaya2. Konten bisa jadi berasal dari orang yang Anda kenal di dunia nyata, kreator yang Anda ikuti, dan bahkan pelaku bisnis. 44% peserta survei sangat mengasosiasikan Instagram dengan penemuan merek lokal dan kecil3.
Sebagai suatu platform, Instagram memungkinkan orang untuk menemukan hal baru dan hal berikutnya. Minat orang berkembang dari aktivitas hingga aktivisme, dan segala hal yang berada di antaranya. Dibandingkan platform lain, peserta survei menyebut Instagram sebagai salah satu tempat terbaik untuk terus mengikuti perkembangan minat mereka4 dan tempat terbaik untuk terus mengikuti merek favorit mereka5. Pengiklan di Instagram dianggap trendi, populer, kreatif, relevan, dan seru6. Bagi merek, Instagram adalah ruang untuk tidak sekadar menemukan hal yang sedang tren, melainkan juga tempat untuk mengembangkan ide sendiri dan membagikannya secara luas.
Baca Instagram Insider untuk mengetahui jenis tren yang mampu mendongkrak minat di antara pembelanja baru dan saat ini di Instagram.
Para pelaku bisnis mampu membantu memajukan budaya
Orang-orang berkunjung ke Instagram untuk lebih dari sekadar mencari hiburan. Nyatanya, banyak di antaranya berkunjung ke platform ini untuk mempelajari masalah besar dan menjadi aktivis di komunitas mereka. Platform ini memungkinkan orang menemukan informasi tentang gerakan sosial dan peluang berkontribusi. 69% pengguna aktif Instagram yang mengikuti survei berpotensi membeli produk dari merek yang inklusif terhadap semua orang dan identitas7, sementara 66% berpotensi membeli produk dari merek yang mendukung gerakan sosial yang penting bagi mereka8 atau yang mencerminkan nilai pribadi dan kepercayaan mereka9.
Meskipun semakin penting bagi merek untuk mempertimbangkan dampaknya terhadap masyarakat dan dunia, berkontribusi dengan cara yang autentik dan sesuai dengan misi dan tawaran perusahaan juga tak kalah penting. Misalnya, merek pakaian bisa mencoba berbagai cara mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan industri fashion atau CPG bisa mendonasikan sebagian keuntungannya ke bank makanan lokal.
Pertimbangkan untuk mendukung gerakan yang sejalan dengan misi dan visi merek Anda, seperti cara Down North Pizza dari Philadelphia mencari cara untuk mengurangi residivisme melalui pemberdayaan dan peluang ekonomi.
Membuat konten yang menunjukkan budaya merek Anda
Jangan takut, bagikan landasan bisnis Anda. Dibandingkan platform lain, peserta survei menyebut Instagram sebagai salah satu tempat terbaik untuk mengekspresikan diri10, dan itu juga bisa berlaku bagi bisnis. 59% pengguna aktif Instagram yang mengikuti survei setuju bahwa penting bagi merek untuk memposting konten yang gembira atau lucu11, dan 58% responden setuju bahwa penting bagi merek untuk memposting konten yang nyata, baru, dan tidak dipoles12. Artinya, tak perlu khawatir jika Anda tidak punya alat terbaru dan terbaik untuk memfilmkan atau memproduksi konten. Postingan yang tidak dipoles tetap bisa memberikan dampak. Hal terpentingnya adalah menunjukkan keaslian Anda dan cerita merek Anda.
Baca selengkapnya tentang menemukan inspirasi dan ide konten untuk postingan Instagram.
OLEH: Tim Instagram Business
San Francisco, CA